Istri Stroke di Ranjang, Mantan TNI-AL Manado Ditemukan Tewas di Kamar Mandi  

Jasad Parmenas Masania Mangamis saat dievakuasi ke RS Bhayangkara
Jasad Parmenas Masania Mangamis saat dievakuasi ke RS Bhayangkara. (foto: csn)

 

MANADO – Beruntung sempat diketahui masyarakat setempat. Jika tidak, Parmenas Masania Mangamis (74) berhari-hari membusuk di rumahnya yang terletak di Kelurahan Kairagi Dua, Kecamatan Mapanget, Kota Manado.

Sementara istri korban, Hendrika Gahuana (83) tidak bisa berbuat apa-apa karena menderita stroke dan hanya terbaring di ranjang.

Korban selama ini hanya tinggal bersama istrinya di Perumahan  BTN AL. Anak laki-laki mereka sedang berada di Ambon.

Parmenas yang diketahui pensiunan TNI-AL, Sabtu (1/3/2017), sekitar pukul 17:00 WITA masih terlihat di rumahnya. Namun Selasa (4/4/2017) tadi malam ditemukan tewas.

Korban pertama kali ditemukan warga setempat, Steven Lumempouw dan Robby Koyongian. Kedua saksi yang kebetulan melintas di rumah korban sempat mencium aroma busuk.

Kedua saksi menerobos masuk lewat jendela dan menemukan korban korban sudah tak bernyawa di kamar mandi. Korban ditemukan dalam posisi telentang tanpa busana.

Sedangkan istrinya, Hendrika yang sedang menderita stroke ditemukan berada dalam kamar. Kedua saksi langsung memanggil warga setempat kemudian melaporkan ke aparat kepolisian.

Korban langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara. Sedangkan istrinya oleh masyarakat dilarikan ke RS Wolter Mongisidi, Teling untuk mendapatkan perawatan medis.

Kasubag Humas Polresta Manado, AKP Roly Sahelangi membenarkan kejadian tersebut. “Dari hasil identifikasi sementara korban diduga meningggal sudah dua sampai tiga hari,” jelas Sahelangi.

Atas permintaan anak laki-laki korban, jasad Parmenas hanya dilakukan visum luar. “Tak ada tanda-tanda kekerasan, diduga korban meninggal akibat sakit,” tambah Sahelangi. (ekaputra/csn)