Mabuk Berat, Seorang Pria Tikam Pemuda Malalayang

2017-01-23_19.53.25
Korban penikaman oleh pelaku. (Foto istimewa)

MANADO – Nasib sial dialami oleh Marcel Paedong (25) warga Kelurahan Malalayang Satu, Kecamatan Malalayang yang menjadi korban penikaman oleh seorang pria berinisial AP alias Andika (30-an) warga Kelurahan Pinaesaan, Lingkungan III, Kecanatan Wenang, yang terjadi di Kelurahan Calaca, tepatnya di lorong happy pada Minggu (22/01).

Dari informasi yang berhasil dirangkum, kejadian tersebut berawal ketika pelaku dengan dalam keadaan mabuk sedang bertengkar dengan istrinya. Karena sudah naik pitam dan mabuk pula, pelaku mencari pisau untuk menakuti istrinya. Ironisnya, saat pria pengangguran itu berjalan ke lorong happy, bertepatan dengan korban yang sedang berjalan kaki menuju ke rumah tantenya.

Tidak banyak bicara, pelaku yang sudah mabuk berat itu dengan membawa sebila pisau, langsung menikam korban dibagian paha kanan. Tak pelak, darah segarpun muncrat dari paha kanan korban, merasa dirinya sudah terancam, korban berusaha melarikan diri.

Namun sampai di depan Bank Sulut Calaca, korban terhenti karena banyak darah yang keluar diri luka menganga itu. Melihat korban terjatuh, pelaku langsung melarikan diri, untung ada warga yang melihat peristiwa itu dan langsung melarikan korban ke rumah sakit Siloam. Karena luka tikaman tersebut mengenai urat besar paha korban, selanjutnya dirujuk ke RSUP Prof Kandou untuk naik meja oprasi.

Kasubag Humas Polresta Manado AKP Roly Sahelangi, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kasus tersebut. “Laporan telah kami terima, dan kasus ini sedang dilakukan penyelidikan oleh unit Reskrim,” katanya. (ekaputra)