Penanaman Mangrove Serentak Secara Nasional, Danlanal Tahuna: Menjadi Tanggungjawab Kita Bersama Menjaga Kelestarian Hutan Mangrove

Penanaman Mangrove Serentak Secara Nasional TNI-Polri dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe bersama instansi lainnya.

Manadoline.com, Sangihe- Pangkalan TNI AL (Lanal) Tahuna bersama Kodim 1301/Sangihe, Polres dan Pemkab Sangihe melaksanakan kegiatan Penanaman Mangrove dilakukan serentak secara Nasional di Tahun 2023. Yang digelar di Hutan Mangrove Pasar Towo’e Kecamatan Tahuna, Senin (15/05/2023). 

Dalam sambutannya Danlanal Tahuna Kolonel Laut (P) Mohammad Bayu Pranoto  SH M.Tr Hanla MM CTMP menyampaikan Penanaman Mangrove secara serentak ini, diresmikan langsung Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo. 

“Dalam rangka melaksanakan acara ini penanaman mangrove serentak secara nasional tahun 2023, yang diselenggarakan oleh seluruh jajaran TNI di seluruh Indonesia secara terpusat dan diselenggarakan di taman wisata alam Muara Angki Jakarta Utara dan diresmikan langsung oleh Bapak Presiden RI Insinyur Haji Joko Widodo,” katanya.

“Program penanaman mangrove setelah dilaksanakan oleh jajaran yang tersebar di seluruh Indonesia pada sore hari ini khususnya dilarang punah bersama-sama dengan penyelenggara Kodim 1301/Sangihe ini, dalam rangka melaksanakan penanaman mangrove di hutan mangrove pasar Towoe Kelurahan Sawang Bendar Kecamatan Tahuna Kabupaten Kepulauan Sangihe. Kami dari penyelenggarakan mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada seluruh prajurit Lanal Tahuna dan prajurit 1301 yang lainnya beserta komponen-komponen kemasyarakatan maupun Pemuda agama,” sambung Danlanal. 

Lanjut disampaikannya, pelaksanaan penanaman mangrove dapat berjalan dengan lancar. Serta penanaman simbolis tersebut merupakan beberapa tahapan penanaman mangrove yang sebelumnya telah rutin dilaksanakan. 

“Rencananya akan terus kita tanam (mangrove) sebanyak 5000 pohon. Kami yakin demikian juga yang dilaksanakan dari Kodim 1301/Sangihe dan juga mendapat instruksi yang sama. Hadirin yang kami hormati Indonesia merupakan negara kepulauan dengan garis pantai sepanjang kegiatan 95.000 181 KM dan memiliki kawasan hutan mangrove kurang lebih luas 130 juta hektar,” jelasnya.

“Kawasan tersebut sangat berperan suntuk menjaga kehidupan yang memiliki fungsi di samping menyediakan kebutuhan kayu maupun bukan kayu termasuk pangan dan energi, serta berbagai jasa bagi kelestarian lingkungan hidup oleh karena itu sudah menjadi tugas dan tanggung jawab kita semua untuk menjaga kelestarian hutan,” terang Danlanal

Sementara itu mewakili Penjabat Bupati Sangihe melalui Asisten III Dra. Olga A. Makasidamo berharap masyarakat dapat menjaga dan merawat mangrove yang ada. Sehingga dapat menjaga kebersihan lingkungan dan melindungi kelestarian hutan. 

“Bapak Danlanal bersama ibu Bapak Dandim bersama Ibu bapak camat Tahuna bapak-bapak perwira TNI Polri yang hadir bapak ibu hadirin yang kami hormati kita dapat bertemu di tempat ini untuk melaksanakan kegiatan penanaman mangrove serentak secara nasional dan khusus di Kabupaten Kepulauan Sangihe dilaksanakan di lokasi wisata,” ucapnya.

“Atas nama pemerintah daerah nasional dihadiri langsung oleh Presiden Bapak Joko Widodo mudah-mudahan masyarakat dalam menjaga lingkungan serta melindungi hutan mangrove yang ada di Kabupaten Kepulauan Nusantara Angkatan Laut, manfaatkan peluang emas ini dengan menanam merawat dan menjaga mangrove yang ada terutama kebersihan lingkungan. Jangan membuang sampah sembarangan di area, juga dapat diolah sehingga mangrove dapat menjadi sarana kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.