MANADO–Menghadapi Pemilukada 27 Juni 2018 di 6 Kabupaten/Kota dan puncaknya tahun 2019, Polda Sulut membentuk tim IT khusus menangani pergerakan informasi Hoax dan Money Politik.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kapolda Sulut Irjen Pol. Bambang Waskito. Diakui Kapolda Potensi konflik penyebab kerawanan di Pemilihan Umum Kepala Daerah, salah satunya adalah pemberitaan hoax di media sosial serta money politik.
“Ada tim khusus yang akan dipersiapkan. Jika terbukti maka oknum tersebut akan kami proses,” tegas Waskito dalam kegiatan diskusi Publik Wartawan Pos Liputan DPRD Sulut, Jumat (9/2/2018).
Diakui Kapolda Sulut, Irjen Pol. Bambang Waskito untuk Provinsi Sulawesi Utara, tim cyber ini nantinya bertugas akan diback up oleh beberapa tim, seperti Tim Krimsus bagian Humas dan Intel-intel yang berada di lapangan.
” Jadi sasaran Tim ini adalah pengguna media sosial penyebar Hoax yang berbau SARA,” ucapnya.
Diakui Waskito, SARA adalah virus perpecahan, karena itu diharapkan jangan ada di Sulut.
“Yang pasti tim yang terbentuk itu akan kejar pemilik akun. Dan akan ditindak setelah melalui proses pembahasan oleh tim hukum dan kajian UU ITE,” tutupnya. (mom)
