MANADO– Warga yang sebagian besar berprofesi melaut di Desa Popareng Kecamatan Tatapan, Minsel sangat berharap agar dibuatkan pabrik es untuk nelayan.
Aspirasi ini disampaikan warga yang ada di Desa Popareng ketika Anggota DPRD Sulut Boy Tumiwa melaksanakan reses pekan kemarin.
Kepada wartawan, Anggota Fraksi PDI perjuangan mengakui banyak sekali aspirasi yang disampaikan kepadanya baik dari pemerintah maupun warga.
“Ada tiga persoalan penting yang mendasar disampaikan pemerintah maupun warga yaitu infrastuktur yang dikeluhkan nelayan serta berkaitan dengan pendidikan serta dibuatkan pabrik es untuk nelayan,”jelas Tumiwa yang melaksanakan reses sejak 2 Agustus 2022.
Lanjut Anggota Komisi III DPRD Sulut ini, warga juga berharap agar pemerintah dapat membangun tanggul penahan ombak guna menghindari bencana.
“Jadi Warga minta adanya penambahan jumlah guru,”ucap Mantan Ketua DPRD Minahasa Selatan ini.
Terkait aspirasi warga, Tumiwa menyatakan, keluhan warga ini sesuai dengan kewenangannya masing-masing.
“Tentunya apa yang menjadi aspirasi warga akan kami teruskan dalam paripurna DPRD, juga akan koordinasi dengan Pemkab Minahasa Selatan, jika menjadi domain pemerintah kabupaten,” jelas Tumiwa.
Hadir dalam pelaksanaan reses ini Hukum Tua Desa Popareng Stefan Lintjewas, tokoh agama dan masyarakat. (mom)
