RATAHAN — Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) secara bertahap terus menarik guru-guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang tersebar di seluruh sekolah swasta di Mitra. Hal tersebut dikatakan Kepala Disdik Mitra Drs Ascke Benu MSi baru-baru ini.
Menurut Benu ada 140 guru PNS yang tersebar di seluruh sekolah SD dan SMP di Mitra dan saat ini telah ditarik sebanyak 50 guru.
“Sudah ada limapuluh guru yang kami tarik. Dan itu terus kami lakukan hingga rampung,” kata Benu.
Dijelaskannya, penarikan tersebut dilakukan secara bertahap, mengingat jika dilakukan secara serentak maka akan terjadi kekosongan guru disekolah swasta.
“Kami memang tidak serentak menarik guru. Jika kami lakukan maka murid akan jadi korban karena tidak ada tenaga pengajar,” sebutnya.
Oleh karena itu, dengan penarikan guru secara bertahap ini, Benu berharap ada pengertian dari pihak swasta untuk segera menyediakan guru pengganti.
Benu menambahkan, Pemkab Mitra sebelumnya telah menyurat ke semua pihak swasta yang memiliki sekolah di Mitra terkait akan ditariknya guru PNS. (rfs)
