Tahuna- Kepala Dinas (Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Ir Erny Tumundo M.Si beserta Plt BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Utara Adisafah Curmacosasih, Kamis (20/6) mengunjungi Kabupaten Kepulauan Sangihe. Kedatangan rombongan Disnakertrans ini disambut Sekretaris Daerah Sangihe (Sekda) Edwin Roring SE karena Bupati dan Wakil bupati sedang tugas luar daerah.
Dalam pertemuan itu, Disnakertrans dan Pemkab Sangihe membahas tentang penerapan BPJS ke para pekerja sosial keagamaan, para perangkat kampung dan juga para pekerja jasa konstruksi yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe agar memiliki BPJS. Hal ini dipandang penting demi melindungi kepentingan mereka kedepannya.
“Kedatangan kami tim dari Provinsi Sulawesi Utara ke Kota Tahuna ini dalam rangka mensosialisasikan dan edukasi terkait kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja sosial keagamaan yang ada di Kabupaten Kepulauan Sangihe. Dan kegiatan ini kami laksanakan tadi di Graha Emanuel, mengundang semua pimpinan-pimpinan agama di Sangihe.”ujar Erny.
Dirinya pun mengakui bahwa kegiatan ini baru pertama kali dilakukan di Kabupaten Kepulauan Sangihe, terkait program Gubernur untuk jaminan sosial ketenagakerjaan pimpinan agama yang sudah dimulai dari tahun 2018.
“Untuk itu kami berharap Pemda Sangihe dapat mensuport. Bukan hanya untuk kepesertaannya bagi pimpinan keagamaan tapi juga untuk seluruh THL, termasuk perangkat desa dan kelurahan. Juga bagi para supir-supir, termasuk juga pekerja jasa konstruksi.”pinta Erny.
Lanjut tambahnya, para pimpinan keagamaan melalui BPJS ini akan menyasar pada jaminan kematian dan kecelakaan kerja.
“Jadi apabila ada pekerja sosial keagamaan misalnya beragama Kristen seperti dari Gmist, pendeta, guru agama, penatua, pegawai gereja dan sebagainya ketika dalam pelaksanaan tugas mereka mengalami kecelakaan, itu ditanggung oleh BPJS ketenagakerjaan.” pungkasnya. (Zul)
