MANADO — Setelah menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Prof Dr R D Kandou Manado pada pekan lalu, hasil tes kesehatan bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) diserahkan langsung oleh Ketua Ikatan Dokter (IDI) Sulut dr Franckie R R Maramis MKes PKK SpKT, kepada Ketua KPU Mitra Drs Ascke Benu MSi, Senin (22/1//2018), di RS Prof Kandou.
Menurut Maramis, hasil pemeriksaan yang mereka lakukan sudah sesuai dengan prosedur dan kode etik dokter.
“Ada tiga lembaga yang melakukan pemeriksaan pada bakal calon bupati dan wakil bupati Minahasa Tenggara selama tiga hari yakni IDI, HIMPSI dan BNN. Dan kami sangat bersyukur bakal calon bisa bekerjasama dengan baik sehingga semua proses bisa berjalan lancar,” kata Maramis, yang juga sebagai Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan bagi Bupati dan Wabub di enam kabupaten di Sulut yang akan melaksanakan Pilkada serentak.
Ia pun menjelaskan, hasil pemeriksaan yang diserahkan ke KPU Mitra bersifat rahasia, dan hanya akan dibuka oleh pihak KPU sebelum rapat pleno.
“Tugas kami telah selesai karena hasil tes pemeriksaan sudah diserahkan ke Pihak KPU Mitra,” terangnya.
Lanjut, Maramis menambahkan Kabupaten Mitra ada keterlambatan tiga hari dalam kegiatan tes dan penyerahan hasil tes kesehatan.
“Dari enam kabupaten bakal calon yang melakukan tes kesehatan, memang Mitra ada keterlambatan karena ada perpanjangan tiga hari, namun semua sudah tuntas,” tutupnya. (fensen)
