Peringatan Hari Pahlawan, MJL Serahkan Bantuan Bagi Kearifan Lokal

(Penyerahan bantuan bagi kelompok kearifan lokal di Hari Pahlawan)

BITUNG – Pemerintah Kota Bitung memperingati Hari Pahlawan dalam suatu upacara yang dipimpin langsung Wali Kota, Max J Lomban selaku inspektur upacara, Jumat (10/11/2017).

Upacara yang berlangsung di lapangan kantor walikota kota itu, dihadiri Wakil Wali Kota Maurits Mantiri, Ketua DPRD Kota Bitung Laurensius Supit, Forkopimda, Ketua TP PKK Kota Bitung Ny. Khouny Lomban Rawung, Wakil Ketua TP PKK Ny. Rita Mantiri Tangkudung, Ketua Darma Wanita Kota Bitung Ny. Rinny Pangemanan Tinangon, anggota DPRD Kota Bitung, anggota Veteran Kota Bitung, pimpinan Perangkat Daerah Kota Bitung dan ASN di lingkungan Pemkot Bitung.

Dalam sambutannya Lomban mengatakan bahwa setiap tanggal 10 November, seluruh Bangsa lndonesia memperingati Hari Pahlawan, mengenang para pendahulu kita, pahlawan dan perintis kemerdekaan, para pendiri Republik Indonesia, mereka dengan segenap pemikiran, tindakan dan gerakan perjuangan yang mereka lakukan sehingga saat ini kita semua bisa menikmati hidup di bumi Indonesia sebagai bangsa yang merdeka, bangsa yang sederajat dengan bangsa lain bangsa yang menyadari tugas sejarahnya untuk menjadikan kemerdekaan sebagai jembatan emas bagi terwujudnya Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat adil dan makmur.

Lomban juga mengatakan bahwa semangat kebangsaan yang kita kenang di Hari Pahlawan adalah sebuah nasionalisme yang dilandasi oleh kemanusiaan universal bukan nasionalisme yang sempit. Sebuah nasionalisme yang oleh Bung Karno diikrarkan bahwa “My Nationalism is Humanity”. “Sebuah nasionalisme yang ditegaskan dalam Pidato 1 Juni lahirnya Pancasila bahwa nasionalisme hanya bisa hidup subur di dalam tamansarinya internasionalisme. Internasionalisme dapat hidup subur jikalau berakar dalam buminya nasionalisme. Prinsip yang dibangun oleh sebuah landasan filosofis yang tinggi bahwa kita bukanlah makhluk egois namun makhluk sosial yang menghimpun menjadi satu sebagai sebuah bangsa, yakni bangsa Indonesia. Di dalam kehidupan menjadi bangsa tersebut kita menyadari diri pula bahwa diri kita adalah bagian dari keluarga besar ummat manusia,” tutur Lomban.

Ia berharap kepada seluruh lapisan masyarakat untuk terus berjuang, bekerja, berkarya menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi lingkungan, pahlawan bagi masyarakat maupun pahlawan bagi negeri ini.

Pada kesempatan itu Lomban didampingi Wakil Wali Kota Maurits Mantiri menyalurkan beberapa bantuan yaitu, bantuan pengembangan bagi empat kelompok keraifan lokal yang berasal dari Kementrian Sosial RI dan bantuan usaha ekonomi produktif juga bantuan bagi faskes swasta kencana.(hry)