Demi WTP, Umboh Antisipasi Aset Inventaris Pemkot Ikut Dimutasi Pejabatnya  

Pegawai Bagian Perlengkapan Pemkot Manado mengumpulkan data aset Pemkot Manado usai melakukan inventarisir di lapangan pasca musim mutasi pejabat
Pegawai Bagian Perlengkapan Pemkot Manado mengumpulkan data aset Pemkot Manado usai melakukan inventarisir di lapangan pasca musim mutasi pejabat
Pegawai Bagian Perlengkapan Pemkot Manado mengumpulkan data aset Pemkot Manado usai melakukan inventarisir di lapangan pasca musim mutasi pejabat

MANADO – Keberadaan asset salah satu dinilai penghambat suatu daerah meraih opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian). Itu pula dialami Pemkot Manado beberapa tahun lalu.

Di tangan GS Vicky Lumentut (GSVL) sebagai Wali Kota, Pemkot Manado kini sudah dua kali berturut-turut mendapat opini WTP dari Badan Pemeriksan Keuangan (BPK), yakni 2015 dan 2016.

Untuk mempertahankan opini WTP di pemerintahan GSVL-Mor Bastiaan sebagai Wali Kota-Wawali Manado kali ini, Bagian Perlengkapan Pemkot Manado kini jor-joran melakukan pendataan asset Pemkot Manado.

Khusus asset Kendaraan Dinas (Kendis), Kabag Perlengkapan, Laurens Umboh kuatir jangan sampai ada yang ikut mutasi bersama pejabatnya.

“Saat ini kan musim mutasi pejabat. Nah, jangan sampai kendaraan dinasnya ikut mutasi. Selain itu juga, jika ada pejabat yang pension, jangan kendaraan dinasnya ikut-ikut dibawah pension,” kata birokrat dengan cirri khas rambut putih ini.

Dia mengharapkan, pejabat Pemkot Manado saat ini mendukung dan menunjang langkah Bagian Perlengkapan melakukan pendataan asset. Sejak Selasa (25/1/2017), sejumlah pegawai Perlengkapan turun lapangan mobile melakukan inventarisir masing-masing Kendis sejumlah pejabat.

“Jangan sampai menghambat tujuan Pak Wali Kota dan Pak Wakil untuk mempertahankan WTP.Membawa kendaraan dinas jika akan mutasi tidak dibenarkan dalam aturan. Tujuan kita hanya menginventarisi mengantisipasi pemeriksaan BPK nanti,” pungkas Umboh. (antoreppy)