MANADO-Jika biasanya Bimtek anggota DPRD Sulut dilaksanakan di Jakarta. Kali ini hanya dilakukan di Manado tepatnya di Hotel Grand Puri Manado.
Dengan menghadirkan dua nara sumber dari Kementrian Otonomi Daerah, Kasubdin Wilayah IV Dir FKDH dan DPRD Hasdiana Kandou Msi dan Saat Maruli Tua Widyaiswara Dirtjen Otda.
Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw saat membuka kegiatan yang diikuti oleh Anggota DPRD Sulut mengatakan, ia memberi apresiasi pelaksanaan Bimtek bagi anggota dewan.
“Bimtek ini akan semakin membuka wawasan terkait tugas DPRD sesuai aturan. Terutama aturan terbaru agar lebih mengarahkan setiap pelaksanaan tugas DPRD,”ungkap Angouw.
Lanjut Angouw, jika tidak dipandu dengan aturan maka semua yang dikerjakan pasti akan ada kekurangan.
” Kegiatan Bimbingan Teknis bagi anggota DPRD akan lebih menyempurnakan tugas penyusunan Tatib DPRD apalagi yang digodok DPRD masih kekurangan soal kearifan lokal,” tambah Angouw.
Dalam kesempatan itu juga, Angouw menegaskan, bimtek
menjadi wadah agar anggota DPRD Sulut bisa menyesuaikan, arah kebijakan PP 12 tahun 2018 tentang pedoman penyusunan tatib DPRD Propinsi Sulut.
Dari 45 Anggota DPRD Sulut, yang terpantau mengikuti Bimtek hanya 16 orang. Diantaranya, Novie Mewengkang, Siska Mangindaan, Netty Agnes Pantouw, Ayub Ali, Lucia Tarore, Nory Supit, Inggried J N Sondakh, Edison Masengi, Jenny Mumek, Amir Liputo, Audy Wongkar, Juddy Moniaga, Adriana Dondokambey, Jems Tuuk, Meiva Lintang dan Rocky Wowor. Pelaksanaan bimtek dilalaksanakan, Selasa (27/11/2018).(mom)