Manadoline.com, Sangihe- Hari Hepatitis sedunia yang diperingati setiap tanggal 27 juli menjadi tonggak untuk senantiasa menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari penyakit Hepatitis. Penyakit Hepatitis yang memiliki tingkat resiko penularan yang tinggi harus diwaspadai masyarakat dan diupayakan segera mendapatkan penanganan secara medis
Direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Liun Kendage Tahuna, dr Aprikonus Loris Sp PD
mengatakan, penyakit hepatitis dapat terjadi melalui makanan yang dikonsumsi yang telah terkontaminasi lewat cairan tubuh misalnya mendapatkan suntikan atau darah dari pasien penderita hepatitis.
“Kita harus menghindari makanan-makanan yang tidak bersih atau tidak higienes, karena itu bisa menyebabkan gangguan oleh Hepatitis A misalnya Kemudian untuk Hepatitis B kita harus karena lihat cairan tubuh contoh misalnya kita menerima darah biasanya transfusi Tapi itu kan sudah melewati screening di rumah sakit itu aman, tapi kalau kita tertusuk jarum atau ada luka hati-hati terkontaminasi dengan cairan orang lain yang kita kan tidak tahu kalau orang lain itu ada mengidap penyakit hepatitis atau tidak,”jelas Loris.
“Kemudian kita harus sering kontrol untuk vaksinasi, tapi kita harus memeriksakan yang namanya anti dari Hepatitis kalau dia negatif berarti dia belum memiliki Kekebalan terhadap hepatitis itu sendiri,”sambungnya.
Dikatakannya, beberapa jenis penyakit hepatitis juga dipicu dengan pola hidup tidak sehat diantaranya minum minuman beralkohol yang berlebihan dan penggunaan obat jenis tertentu yang dapat memicu hepatitis.
“Salah satu penyebab Hepatitis adalah alkoholik maka kita harus menghindari alkohol yang berlebihan untuk menyebabkan terjadinya hepatitis alkohollik kemudian ada juga hepatitis karena obat, cotoh untuk misalnya penggunaan obat panas atau Paracetamol yang ber lebihan itu bisa menyebabkan gangguan atau pembebanan pada hati atau liver itu sendiri,”katanya.
Dimoment hari hepatitis sedunia selaku tenaga medis, dr Loris berharap masyarakat peduli tentang kesehatan dengan melakukan hal-hal positif guna menjaga kesehatan tubuh terlebih menghindari makanan-makanan yang dapat memicu peradangan pada hati agar dapat menekan jumlah penderita hepatitis di Kabupaten Sangihe.
“Mari kita melakukan pencegahan dengan pola hidup sehat menghindari hal-hal yang bisa menyebabkan peradangan di liver baik itu dari virus liver itu sendiri Hepatitis A, Hepatitis E, ataupun makanan-makanan yang akan meningkatkan peradangan di liver kemudian alkohol obat-obatan itu kita hindari,” pungkasnya.
